Jumat, 16 Desember 2011

Beranilah Bercita - Cita

Suatu ketika saya hadir di sebuah acara sima'an Al Qur'an 30 juz (khotmil Qur'an) yang di bacakan oleh seorang hafizh (penghafal Al Qur'an) dari pagi sampai petang. Dalam hati sungguh bergetar dan tak terasa air mata pun mengalir karena haru dan takjub bercampur baur berbagai rasa dan keinginan.  Seketika itu tersungkur sujud dalam do'aku memohon "Ya Alloh jadikanlah aku dan keluargaku serta seluruh keturunanku sebagai penghafal Qur'an dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari - hari". Waktu pun berlalu dan saya kembali ke dunia kerja sebagaimana biasa, namun setiap kali membaca Al Qur'an, tiba - tiba terngiang kembali do'a dan cita - cita tersebut. Pada saat itu saya masih awam banget soal Al Qur'an apalagi sampai menghafalnya, karena seluruh jenjang pendidikan saya tempuh di jalur umum (SMP, STM, S1 Teknik).
Sampai pada suatu hari saat saya sedang i'tikaf, tersadarkanlah saya bahwa selama ini banyak hal yang bisa saya ingat dan saya hafalkan, salah satu contohnya adalah album Iwan Fals dari album pertama sampai album terakhir saat itu saya bisa menghafalnya dengan luar biasa baik dari tahun rilisnya, design covernya, aransemennya, sampai susunan urutan lagu dalam masing - masing album, bahkan saya beberapa kali memenangkan berbagai kuis untuk mengisi banyak pertanyaan tentang Iwan Fals dan albumnya. Dari sinilah saya mulai berfikir, "Kayaknya kalau begini, mungkin saya juga bisa untuk menghafal Al Qur'an". Akhirnya saya putuskan untuk keluar dari pekerjaan saya, dan saya pun mulai pengembaraan baru untuk mencari Guru terbaik yang bisa membimbing saya untuk menjadi penghafal Al Qur'an. Saya pun berkelana dari satu pondok ke pondok berikutnya, ada yang dapat hafalan lima juz di suatu pondok setelah itu pindah lagi ke pondok lain, dapat beberapa juz, pindah lagi, sampai akhirnya berjumpa dengan Habib Husein (semoga ALLOH merahmatinya) sampai akhirnya tuntaslah bersama Beliau di pondoknya yang mulia di Kampung Arab, Kraksan, Probolinggo.
Beberapa tahun kemudian, ALLOH pun mempertemukan jodoh saya dengan seorang istri yang juga penghafal Al Qur'an alumni Pondok Lirboyo. dan .........
Alhamdulillah saat ini kami telah mengelola Pondok Tahfizh dengan beberapa anak santri yang menghafal Al Qur'an setiap hari. Semoga usaha ini diberkahi ALLOH dan semoga donor utama kami Bapak Nur Fais (pemilik PT Aflaha) dilancarkan rizkinya oleh ALLOH dan diberkahi hidupnya. Tak lupa juga kepada seluruh saudaraku di AMCF kami sampaikan terima kasih yang sebesar - besarnya.
Maka beranilah bercita - cita, suatu saat ALLOH pasti membukakan jalan untuk kita menggapainya.

Semoga bermanfaathafaf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar